Selasa, 21 April 2015

Download Mp3 Juz amma

[RILIS RESMI] Murattal Juz 30 (Juz ‘Amma) oleh Muhammad Taha Al-Junaid Dewasa

Rekaman bacaan Al-Qur’an Juz 30 (Juz ‘Amma) yang dibacakan dengan sangat indah dan begitu menyentuh oleh Qari Muhammad Thaha Al-Junaid hafizhahullah.
Beliau berasal dari Bahrain dan telah mengunjungi berbagai negara di dunia untuk mengimami shalat tarawih pada bulan Ramadhan. Rekaman ini diambil distudio saat beliau mengunjungi Masjid Green Lane di Brimingham, Inggris pada tahun 2011.
Rekaman ini disebarkan secara gratis dan berdasarkan ijin resmi dengan syarat tidak untuk tujuan komersil, dalam rangka menyambut bulan Ramadhan 1435 H. Semoga kita dapat meraih manfaat darinya.
Audio Files VBR MP3 Ogg Vorbis
Taawudz Basmalah 498.3 KB  147.3 KB 
Al-Fatihah 1.5 MB  451.6 KB 
An-Naba 8.8 MB  2.5 MB 
An-Naziat 7.8 MB  2.2 MB 
Abasa 6.5 MB  1.9 MB 
At-Takwir 4.8 MB  1.4 MB 
Al-Infitar 3.7 MB  1.1 MB 
Al-Tatfif 8.2 MB  2.4 MB 
Al-Insyiqaq 4.5 MB  1.3 MB 
Al-Buruj 5.3 MB  1.5 MB 
At-Tariq 2.6 MB  762.2 KB 
Al-Ala 2.9 MB  865.2 KB 
Al-Gasyiyah 3.6 MB  1.0 MB 
Al-Fajr 6.3 MB  1.9 MB 
Al-Balad 3.5 MB  1.0 MB 
Asy-Syams 2.6 MB  764.4 KB 
Al-Lail 3.5 MB  1.0 MB 
Ad-Duha 1.9 MB  578.3 KB 
Al-Insyirah 1.3 MB  391.5 KB 
At-Tin 1.9 MB  584.8 KB 
Al-Alaq 3.1 MB  927.4 KB 
Al-Qadr 1.4 MB  408.9 KB 
Al-Bayyinah 4.0 MB  1.2 MB 
Az-Zalzalah 1.7 MB  500.5 KB 
Al-Adiyat 2.1 MB  621.6 KB 
Al-Qariah 1.8 MB  539.0 KB 
At-Takasur 1.6 MB  484.7 KB 
Al-Asr 842.0 KB  248.1 KB 
Al-Humazah 1.6 MB  475.5 KB 
Al-Fil 1.2 MB  373.3 KB 
Quraisy 1.0 MB  304.8 KB 
Al-Maun 1.5 MB  444.0 KB 
Al-Kausar 648.5 KB  193.5 KB 
Al-Kafirun 1.4 MB  431.1 KB 
An-Nasr 954.6 KB  283.5 KB 
Al-Lahab 1.1 MB  325.6 KB 
Al-Ikhlas 615.0 KB  181.9 KB 
Al-Falaq 969.3 KB  283.5 KB 
An-Nas 1.3 MB  379.8 KB 
Closing Track 522.8 KB  148.5 KB 
Opening Track 522.8 KB  178.9 KB 
Download sekaligus dalam file .ZIP : Disini
To purchase the full CD, visit http://www.redbrickmedia.co.uk.
To donate, please go to http://www.greenlanemasjid.org.

Jadwal sholat

jadwal-sholat

Senin, 20 April 2015

Menguak Teka-teki Foto Kucing di Tangga

Terkadang, sebuah objek dalam foto dapat menimbulkan ilusi optik bagi yang melihatnya. Apalagi jika sudut pengambilan foto tersebut sangat tepat, seimbang dan pas. Sehingga manakala orang memandang foto tersebut, mereka yang berpikir, akan menemukan sesuatu yang menarik dalam foto itu.

Berbicara tentang ilusi foto, belum lama ini dunia maya dihebohkan dengan munculnya sebuah foto kucing yang berada di tangga. Sekilas memang tidak ada yang spesial dengan foto itu. Namun, saat diperhatikan dengan seksama, dan terlontarlah sebuah pertanyaan yang menjebak, “ke arah manakah kucing dalam foto itu melangkah, naik tangga? Atau, turun tangga?”

Sebelum menjawabnya, silahkan Anda perhatikan foto di bawah ini terlebih dahulu:
Jika diperhatikan, memang foto kucing diatas bisa sangat menjebak. Apalagi dengan warna latar belakang yang polos kosong, sehingga membingungkan apakah yang di belakang kucing itu lantai, ataukah langit


Jika diperhatikan, memang foto kucing diatas bisa sangat menjebak. Apalagi dengan warna latar belakang yang polos kosong, sehingga membingungkan apakah yang di belakang kucing itu lantai, ataukah langit-langit.
Dari sinilah, kehebohan pun akhirnya muncul. Karena sebaris pertanyaan itulah, membuat foto yang semula tidak begitu spesial menjadi heboh di dunia maya. Awalnya foto itu pertama kali diunggah di situs 9gag.com. Lalu, beberapa komentar pun muncul memperdebatkan arah langkah kaki kucing itu. Ada yang dengan yakin mengungkap kucing tersebut melangkah turun, namun tidak sedikit juga yang menyatakan kalau kucing itu sedang menaiki tangga.

Dalam hal ini, saya pun jadi ikut tertarik untuk memecahkannya, sedari pertama kali saya melihat foto itu, sebenarnya jawabannya bisa langsung ditemukan dengan mudah. Itu jika kalian benar-benar memperhatikan setiap sudut objek anak tangga dalam foto itu. Dan hanya dalam beberapa detik saya sudah cukup mantap menjawab bahwa “KUCING ITU SEDANG MENURUNI TANGGA”.

Dari mana saya punya jawaban itu?

Soal Matematika Ini Bikin Heboh Dunia, Anda Bisa Jawab?

Masih ingat dengan soal Matematika 4x4 atau 6x4 yang menghebohkan dunia maya, khususnya Indonesia?
Kini muncul soal Matematika di Singapura yang juga sama hebohnya. Soal itu bukan cuma hitung-hitungan, tapi membutuhkan penalaran yang kompleks. Soal berbentuk soal cerita itu meminta siswa untuk menebak hari ulang tahun temannya.
Soal itu menyebar dan memicu kehebohan setelah diunggah oleh Kenneth Kong, pembawa acara Hello Singapore, di Facebook. Awalnya, Kong menyatakan soal itu ditujukan untuk siswa SD kelas 5. Namun ternyata dia mengonfirmasi bahwa soal Matematika itu untuk siswa SMP dan merupakan soal level olimpiade.
Soal itu bagian dari 25 pertanyaan yang diajukan kepada siswa SMP Singapura, yang mengikuti kompetisi Olimpiade Matematika yang digelar oleh Singapore and Asian Schools Math Olympiad pada 8 April lalu.
Henry Ong, pendiri Singapore and Asian Schools Math Olympiad, mengeluarkan pernyataan setelah soal tersebut membuat geger dunia maya. Sama seperti Kong, Ong menyatakan bahwa soal itu bukan untuk anak SD, jadi 'orangtua di Singapura tidak perlu khawatir'.
Begini soal Matematika yang menghebohkan itu.
Albert dan Bernard baru saja berteman dengan Cheryl, dan mereka ingin mengetahui hari ulang tahunnya. Cheryl kemudian memberi mereka pilihan, yaitu tanggal:
15 Mei, 16 Mei, 19 Mei
17 Juni, 18 Juni
13 Juli, 16 Juli
14 Agustus, 15 Agustus, 17 Agustus
Cheryl kemudian mengatakan pada Albert dan Bernard secara terpisah mengenai tanggal dan bulan kelahirannya secara berurutan. Albert dan Bernard kemudian membuat pernyataan-pernyataan.
Albert: Saya tidak tahu kapan ulang tahun Cheryl, tapi saya tahu Bernard tidak tahu juga.
Bernard: Awalnya saya tidak tahu kapan ulang tahu Cheryl, tapi saya tahu sekarang
Albert: Kemudian saya juga tahu kapan ulang tahu Cheryl
Jadi, kapan sebenarnya hari ulang tahu Cheryl?

Seorang kakek ini memberikan jawaban sangat bijaksana ketika pertanyaan itu dilontarkan sang cucu. Patut dicontoh.

Dream - Seorang Kakek Muslim Amerika tinggal di sebuah peternakan di pegunungan Kentucky Timur dengan cucu yang sudah menginjak dewasa.
Kakek itu berasal dari Palestina. Dia masih bisa mengerti bahasa Arab dan berbicara dalam bahasa tersebut dengan baik. Tak hanya itu, dia masih bisa membaca dan menulis dalam bahasa Arab juga.
Setiap pagi Kakek itu bangun pagi dan duduk di dekat meja dapur membaca Alquran sambil minum secangkir kopi.
Dia membacanya dengan suara lembut, tapi cucunya bisa mendengar irama indah yang dilantunkan kakeknya. Pemuda itu sebenarnya berjuang untuk membaca Alquran tapi tidak bisa membacanya meski hanya setengah seperti kakeknya.
Suatu hari yang cerah, pemuda itu pergi ke luar menemui kakeknya bertanya, "Kakek! Aku mencoba untuk membaca Alquran seperti Kakek tapi aku tidak mengerti apa yang aku baca. Dan jika aku mengerti sedikit, aku segera lupa begitu menutupnya. Jadi mengapa aku harus membaca Alquran jika aku tidak bisa memahaminya? Apa gunanya?"
Sang Kakek yang sedang memasukkan arang pada keranjang berbalik pelan. Setelah membersihkan tangannya di celana kusamnya, Kakek berkata, "Bawa keranjang arang ini ke